Selamat Datang!

Selamat Datang dan terima kasih saya ucapkan kepada pengunjung blog sederhana saya ini! Blog saya isinya singkat saja, jadi tidak ada penjelasan lebih lanjut tentang informasi yang saya buat. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan kata

Rabu, 18 Desember 2013

5 Akademi Sepakbola Terbaik Di Dunia

Menjadi pemain sepakbola profesional adalah impian banyak orang karena pekerjaan ini bisa menghasilkan banyak uang dan popularitas. Untuk menjadi seorang pemain sepakbola, kita harus masuk akademi sepakbola/SSB. Di SSB, kita akan belajar semua hal tentang sepakbola. Setelah cukup usia (17-18 tahun), kita akan didaftarkan ke klub lokal dan jika mereka berminat kita bisa menjadi seorang pamin sepakbola profesional. Atau bisa juga dengan cara pencarian bakat. Dari akademi sepakbola atau pencarian bakat banyak tercipta pemain-pemain sepakbola yang hebat. Lalu apa saja akademi sepakbola terhebat di dunia?

1. La Masia (Barcelona, Spanyol)
Disinilah hampir seluruh skuat Barcelona kini menimba ilmu di usia mudanya. Lulusan akademi ini tak perlu diragukan lagi. Contohnya adalah : Andres Iniesta, Xavi Hernandez, Lionel Messi, Cesc Fabregas, Pep Guardiola, dan banyak lagi. Di akademi milik FC Barcelona ini, kerjasama sangat ditekankan kepada seluruh muridnya.

2. De Toekomst (Ajax Amsterdam, Belanda)
Dari sinilah para legenda sepakbola negri kincir angin lahir. Contohnya adalah : Johan Cruyff, Dennis Bergkamp, Van Basten, Ruud Gullit, Van Der Sar, dan banyak lagi. Kemampuan menyerang ala Belanda (total football) sangat ditekankan kepada seluruh murid De Toekomst.

4. Kirkby (Liverpool, Inggris)
Mungkin tidak terlalu banyak nama tenar dari akademi ini. Namun banyak pemain dari akademi milik Liverpool ini yang merupakan kunci sukses Liverpool di era 80-an. Contohnya adalah : Steven Gerrard, Jamie Carragher, Robbie Fowler, Michael Owen, John Barnes, Steve McManaman, Jamie Redknapp.

4. El Semillero (Argentinos Junior, Argentina)
Banyak legenda negeri Tango yang berasal dari akademi ini. Contohnya adalah : Diego Maradona, Coloccini, Batistuta, Riquelme.

5. Santos (Santos, Brasil)
Sebenarnya akademi sepakbola terbaik Brasil banyak sekali. Namun 2 nama teratas yakni Neymar dan Pele rasanya bisa mengalahkan semua nama-nama tenar dari akademi Brasil lainnya. Seperti kebanyakan akademi sepakbola Brasil lainnya, disini skill dan teknik pemain sangat diasah.

Kamis, 05 Desember 2013

5 Duet Terbaik Liverpool Sepanjang Masa

1. Kenny Dalglish & Ian Rush

Bisa dibilang mereka adalah pemain dan duet Liverpool terbaik sepanjang masa. Mereka berduet pada era 80-an, era kejayaan Liverpool. Dalglish memiliki kelincahan dan Rush memiliki insting mencetak gol yang hebat sehingga mereka seringkali berbagi gol maupun assist. Saat Dalglish pensiun dan menjadi manajer Liverpool pada awal 90-an, Rush seperti kehilangan setengah nyawanya. Namun kehebatan Rush mencetak gol tidak berkurang dan berkat tangan dingin Dalglish, Ia menjadi topskor sepanjang masa Liverpool dengan 300 gol lebih.

2. Michael Owen & Robbie Fowler

Keduanya merupakan produk asli akademi sepakbola Liverpool. Memang, duet mereka tidak terlalu lama. Namun saat mereka bersatu, lini serang Liverpool sangat tajam dan mematikan. Ditambah lagi dengan umpan-umpan cerdik dan akurat dari Steven Gerrard, mereka berdua semakin santai dalam mencetak gol.

3. Steven Gerrard & Fernando Torres

Saat Gerrard memasuki usia hampir senja yaitu 28 tahun, Liverpool melakukan pembelian tepat dengan mendatangkan Fernando Torres dari  Atletico Madrid. Gerrard yang diprediksi bakal berkurang kehebatannya justru menemukan penampilan terbaiknya bersama Torres pada musim 2008/2009. Keduanya hampir membawa Liverpool menuju gelar Liga Primer Inggris pada musim 2008/2009. Torres sendiri mengaku sangat nyaman memiliki Gerrard dibelakangnya karena Gerrard kerap kali mencetak gol jarak jauh dan memberi umpan akurat sehingga Torres mudah untuk mencetak gol. Mereka bisa dibilang duet sempurna karena sahabat dalam dan luar lapangan. Namun semua itu berakhir saat Torres berkhianat ke Chelsea.

4. Steven Gerrard & Xabi Alonso

1 Lagi duet terbaik Steven Gerrard yaitu gelandang bertahan asal Spanyol yaitu Xabi Alonso. Keduanya merupakan pasangan sempurna di lini tengah Liverpool. Gaya permainan mereka pun benar-benar cocok dan saling melengkapi 1 sama lain. Ditambah dengan Javier Mascherano, lini tengah Liverpool bisa dibilang yang terkuat di dunia saat itu. Namun saat Alonso pulang kampung ke Real Madrid, Gerrard dan Liverpool seperti kehilangan dan Liverpool memiliki lubang besar yang belum bisa ditambal hingga kini.

5. Jamie Carragher & Sami Hyypia

Mereka berdua juga bisa dibilang pasangan yang sempurna karena gaya permainan mereka benar-benar pas dan saling melengkapi 1 sama lain. Mereka berdua telah menjelma menjadi 2 batu karang paling kokoh di daratan Eropa. Hyypia memiliki pengalaman dan kemampuan bertahan yang kuat dan Carragher memiliki semangat juang yang tinggi. Untunglah saat Hyypia pensiun, ada Daniel Agger yang disebut-sebut sebagai penerus dirinya.

Mereka semua adalah duet terhebat di Liverpool. Mereka seperti sendal, walau beda tapi tetap 1 tujuan. Jika 1 hilang, 1 lagi tak berarti. Mereka semua adalah pemain yang takkan tergantikan dan terlupakan dari Liverpool.

Rabu, 04 Desember 2013

5 Playmaker Sepakbola Terbaik Sepanjang Masa

Sepakbola merupakan olahraga yang dimainkan 11 orang lawan 11 orang. Dibutuhkan kekompakan dan kerjasama tim yang baik untuk bisa memenangkan pertandingan sepakbola. Dalam sepakbola, ada pemain yang tugasnya paling penting yaitu pengatur serangan atau playmaker. Tugas playmaker adalah memberi umpan kepada penyerang, memutuskan untuk bertahan atau menyerang dan lain-lain. Sebuah tim tidak mungkin sukses tanpa kehadiran seorang playmaker yang hebat. Lalu siapa saja yang layak disebut "Playmaker Terbaik Sepanjang Masa"?. Inilah Mereka :

1. Johan Cruyff (Belanda)

Mengawali karir di Ajax Amsterdam, Cruyff tumbuh menjadi playmaker yang hebat dan merupakan playmaker terbaik untuk strategi menyerang total ala Belanda/Total Football. Dirinya memiliki kelincahan dan kejelian dalam melepaskan umpan kepada striker Belanda. Di penghujung karirnya, Ia memilih raksasa Spanyol, Barcelona sebagai pelabuhannya. Di Barca, Cruyff membawa total football dan memberi kesuksesan untuk Barca. Saat menjabat sebagai pelatih Barca pun dirinya tetap menggunakan strategi total football yang merupakan cikal bakal tiki-taka.

2. Sir Bobby Charlton (Inggris)
Ia merupakan hasil didikan sekolah sepakbola Manchester United. Sebenarnya ia seorang penyerang, namun karena memiliki umpan yang bagus dan kreatif, Ia ditarik sebagai gelandang. Dirinya merupakan sosok vital bagi Timnas Inggris saat menjuarai Piala Dunia 1966 sehingga diberi gelar 'Sir' oleh Ratu Inggris. Karena memiliki dasar seorang penyerang, Sir Bobby juga kerap kali membantu penyerangan dan mencetak banyak gol untuk Timnas Inggris maupun Manchester United.

3. Andrea Pirlo (Italia)

Pirlo merupakan salah satu gelandang yang sempurna karena memiliki kualitas umpan pendek dan panjang yang sama bagusnya. Akurasi tendangannya juga diatas rata-rata dan memiliki jiwa kepemimpinan yang baik. Awalnya Pirlo merupakan seorang gelandang serang. Namun semakin lama kecepatannya berkurang dan bermain makin kedalam. AC Milan 'membuangnya' ke Juventus karena terlalu tua. Namun siapa sangka di Juventus ia bangkit malah tampil luar biasa sebagai deep lying playmaker. Prestasi Italia, AC Milan dan Juventus tak lepas dari perannya.

4. Zinadine Zidane (Perancis)

Bisa dibilang pemain yang 1 ini adalah pemain yang paling komplet yang pernah ada. Ia lincah, fisik oke, serangan mematikan, umpan akurat dan jitu, tendangan keras, dan kemampuan bertahan yang cukup baik. Ia adalah pahlawan Timnas Perancis di PD 1998. Karirnya hancur di usia senjanya karena Ia menanduk Materazzi di final PD 2006. Wasit pun mengeluarkannya dari lapangan dan Perancis kalah dari Italia lewat adu penalti. Dirinya mengaku dibilang 'teroris' oleh Materazzi dan Ia lebih baik mati daripada meminta maaf kepada Materazzi.

5. Xavi Hernandez (Spanyol)

Xavi merupakan salah satu produk asli La Masia terbaik. Dirinya merupakan pemegang kendali utama lini tengah Barcelona dan Spanyol. Kesuksesan Barca dan Spanyol merajai Eropa dan dunia berasal dari umpan-umpannya yang berkualitas. Selain umpannya yang berkelas, pergerakannya juga sangat berbahaya dan tidak boleh dibiarkan lolos. Ia juga memiliki tendangan yang keras dan berakurasi tinggi. Namun sekarang perannya tak terlalu terlihat karena lini tengah Barca dan Spanyol telah diambil alih Andres Iniesta yang lebih lincah. Namun semua serangan Barca dan Spanyol berasal dari dia.

Translate

Entri Populer